Wisuda Perdana STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA Pasangkayu: Santri Raih Cumlaude, Bukti Pesantren Mampu Bersaing

Pasangkayu, 04 November 2024 – Dalam momentum bersejarah wisuda angkatan pertama STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA Kabupaten Pasangkayu, salah satu wisudawan berhasil mencuri perhatian dengan pencapaian akademis yang membanggakan.

Wisudawan terbaik kali ini adalah seorang pembina Pondok Pesantren Nurul Jadid. Dengan predikat cumlaude, ia menunjukkan bahwa pendidikan di pesantren bukan hanya fokus pada ilmu keagamaan, tetapi juga mampu melahirkan lulusan yang unggul dan berdaya saing di dunia akademik.

Prestasinya ini menginspirasi santri-santri lainnya, membuktikan bahwa pendidikan pesantren dapat menjadi modal kuat untuk berprestasi di dunia pendidikan tinggi.

Menurut KYAI MALIK S.Pd.I, M.Pd, yang juga merupakan pimpinan Pondok Pesantren Thoriqul Ulum sekaligus dosen di STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA, keberhasilan ini mengukuhkan pesantren sebagai institusi yang memiliki peran penting dalam mencetak generasi yang tidak hanya berakhlak mulia, tetapi juga mampu bersaing secara intelektual.

“Santri memiliki kemampuan dan potensi yang sama untuk mencapai kesuksesan akademis, bahkan di tingkat perguruan tinggi,” ujar beliau. Prestasi ini, lanjutnya, memberikan dorongan bagi santri di seluruh Indonesia untuk terus maju dan percaya diri.

Dalam rapat senat terbuka luar biasa yang diadakan untuk merayakan wisuda perdana ini, STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA berhasil meluluskan 28 orang mahasiswa program sarjana strata satu (S1) tahun akademik 2024/2025.

Wisuda ini diikuti oleh 9 wisudawan/wisudawati dari jurusan Bahasa Inggris dan 19 dari jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia.

Para wisudawan dan wisudawati ini merupakan angkatan pertama yang berhasil menempuh pendidikan dengan komitmen tinggi, menjadikan momen wisuda ini sebagai titik awal bagi STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA dalam upayanya mencerdaskan generasi muda Sulawesi Barat.

Pendiri sekaligus CEO TOMAKAKA GRUP, dalam sambutannya, menegaskan komitmennya untuk terus memajukan pendidikan di Sulawesi Barat. “Sebagai bukti kecintaan saya terhadap Sulawesi Barat, TOMAKAKA telah mendirikan perguruan tinggi di lima kabupaten di Sulawesi Barat,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Ia menyampaikan harapannya agar lulusan-lulusan dari STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA mampu berkontribusi nyata bagi pembangunan daerah dan bangsa, serta bersaing secara global di era yang semakin kompetitif ini.

Dengan terselenggaranya wisuda angkatan pertama ini, STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA menegaskan perannya sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi yang serius dalam mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berkarakter kuat dan memiliki integritas tinggi.

Para lulusan diharapkan dapat menginspirasi masyarakat, terutama generasi muda, untuk terus mengejar pendidikan dan berkontribusi dalam membangun bangsa.

Selain itu, acara wisuda ini juga menunjukkan komitmen STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA dalam menciptakan lingkungan akademis yang inklusif dan beragam. Pencapaian wisudawan terbaik dari Pondok Pesantren Nurul Jadid menjadi bukti nyata bahwa latar belakang pesantren bukanlah penghalang untuk meraih prestasi akademis yang tinggi.

Melalui pendidikan yang diselenggarakan di berbagai wilayah Sulawesi Barat, STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA turut memberikan kesempatan kepada generasi muda dari berbagai latar belakang untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas.

Acara ini berlangsung penuh khidmat, dihadiri oleh para keluarga wisudawan, dosen, dan seluruh civitas akademika. Wisuda angkatan pertama ini sekaligus menjadi tonggak sejarah bagi STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA dalam kontribusinya mencerdaskan generasi muda di Sulawesi Barat.

Dengan tekad yang kuat, STKIP TOMAKAKA TIWIKRAMA siap melanjutkan komitmen dalam dunia pendidikan, melahirkan lulusan-lulusan yang berkompeten dalam dunia akademis.

132 views


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *